Salah satu jenis tank yang saya sukai,bagi anda yang pernah
menyimak sepak terjang keangkeran tank tank buatan jerman dikancah perang dunia
ke dua pasti terkagum kagum dengan tank tank buatan jerman.yah bukan suatu
rahasia lagi bahwa tank jerman dikala perang dunia kedua sangat ditakuti pihak
sekutu,yah dengan lapisan baja yang tebal dan daya gempur yang diatas rata rata
pada jaman itu membuat armada panser cukup membuat pasukan sekutu ketar
ketir.contah saja tank tiger II dan panther atau tank jumbo koenig tiger.
Leopard 2A6nah kali ini saya akan membahas LEOPARD 2
Crew 2
Dimensions:
Weight 62 metric tonnes
Length 7.7m
Width 3.7m
Height 3m
Performance:
Maximum Speed 72km/hr
Maximum Range 500km
Systems:
Powerplant MTU MB 873 multi-fuel, 1,500hp
Transmission RENK HSWL 354
Gunner's Sight Rheinmetall defence electronics EMES 15 with thermal channel and laser rangefinder
Commander's Sight Rheinmetall defence electronics PERI-R17A2 with thermal channel
Armament:
Guns
1 x Rheinmetall 120mm L55 smoothbore gun
1 x coaxial 7.62mm machine gun
1 x 7.62mm anti-aircraft machine gun
ASTRUM - Track Solutions
Behr Industry - Cooling and Air-Conditioning Systems
Data Device Corporation - High-Reliability Data Networking Technology, COTS Products and Subsystems
Diehl Remscheid - Armoured Vehicle Tracks
GMT - Anti-Vibration Mounting Specialists, Suppliers of Rubber-to-Metal Bonded Products and Moulded Rubber Components
Honeywell-LMB - Fans and Motors for Aerospace and Defence Applications
ISO Group - Spare Parts, Components and Logistics for Military Vehicles and Land Equipment
Kappa optronics GmbH - Day and Night Sight Systems, Barrel Inspection, Marksmen Training and X-Ray Detection
Kidde Aerospace & Defense - Automatic Fire Extinguishing Systems for Armored Vehicles
MSE Weibull - Intelligent Modular Training and Simulation Hardware
Theon Sensors S.A. - Night Vision Sights and Night Driver’s Viewers
Leopard 2 adalah tank tempur utama yang dikembangkan oleh Krauss-Maffei, sekarang Krauss-Maffei Wegmann (KMW), Munich, Jerman. Leopard Leopard 2 adalah penerus untuk Leopard 1
Pada bulan Juni 2010, KMW telah meluncurkan tank tempur utama varian Leopard 2 + A7. tank telah diuji berjasil dan sudah memenuhi standar kualitas oleh tentara Jerman. Fitur utama termasuk kit perlindungan modular, daya tahan, meningkatnya mobilitas dan meningkatkan kemampuan-recce
Leopard 1 pertama kali diproduksi pada tahun 1963 oleh
Krauss-Maffei untuk Departemen Pertahanan Jerman dan lebih dari 6.000 kendaraan
telah diekspor ke Belgia, Denmark, Jerman, Yunani, Italia, Kanada, Belanda,
Norwegia, Turki dan Australia.
Penerus Leopard 1, Leopard 2, diluncurkan pada tahun 1979 dan digunakani tentara dari Austria, Kanada, Chili, Denmark, Finlandia, Jerman, Yunani, Belanda, Norwegia, Polandia, Swiss, Swedia, Spanyol dan Turki, dengan lebih dari 3200 total produksi
tentara Finlandia telah membeli 124 tank, dan Tentara Polandia membeli 128 tank menggunakan varian Leopard 2A4 dari Jerman. Pada bulan Agustus 2005, Yunani memesan tank 183 yang digunakan Leopard 2A4 dan 150 Leopard 1A5 tank bekas pakai dari cadangan Angkatan Darat Jerman. Pada bulan November 2005, menandatangani perjanjian untuk penjualan 298 tank Leopard 2A4 untuk Turki. Pada bulan Maret 2006, Chili menandatangani kontrak akuisisi 140 tank Leopard 2A4 dari Angkatan Darat Jerman. Yang pertama disampaikan pada bulan Desember 2007.
Pada bulan Desember 2006, Singapura mengumumkan akan membeli 66 Leopard 2A4 diperbaharui tank dari AD Jerman, ditambah 30 tank tambahan untuk suku cadang. Tank-tank memasuki layanan dengan tentara di Singapura pada bulan September 2008.
Penerus Leopard 1, Leopard 2, diluncurkan pada tahun 1979 dan digunakani tentara dari Austria, Kanada, Chili, Denmark, Finlandia, Jerman, Yunani, Belanda, Norwegia, Polandia, Swiss, Swedia, Spanyol dan Turki, dengan lebih dari 3200 total produksi
tentara Finlandia telah membeli 124 tank, dan Tentara Polandia membeli 128 tank menggunakan varian Leopard 2A4 dari Jerman. Pada bulan Agustus 2005, Yunani memesan tank 183 yang digunakan Leopard 2A4 dan 150 Leopard 1A5 tank bekas pakai dari cadangan Angkatan Darat Jerman. Pada bulan November 2005, menandatangani perjanjian untuk penjualan 298 tank Leopard 2A4 untuk Turki. Pada bulan Maret 2006, Chili menandatangani kontrak akuisisi 140 tank Leopard 2A4 dari Angkatan Darat Jerman. Yang pertama disampaikan pada bulan Desember 2007.
Pada bulan Desember 2006, Singapura mengumumkan akan membeli 66 Leopard 2A4 diperbaharui tank dari AD Jerman, ditambah 30 tank tambahan untuk suku cadang. Tank-tank memasuki layanan dengan tentara di Singapura pada bulan September 2008.
dan kalau sudah terpasang
armor tambahan maka wujudnya berubah seperti ini
Ini Leopard milik singapura,tampak perbandingan leopard
standar dengan leopard hasil upgrade armor
MINE PROTECTION
KMW telah mengembangkan sistem proteksi ranjau untuk Leopard 2, mengikuti definisi dari sebuah kelompok kerja internasional Jerman, Swiss, Belanda, Swedia dan Norwegia, di bawah arahan Badan Supply jerman BWB. Pesanan ditempatkan pada bulan September 2003 melibatkan modifikasi 15 2A6 tank Leopard untuk tentara Jerman dan 10 Leopard 2A5 (Strv 122) untuk Swedia.
Kit ini meliputi komponen Pengaya armor termasuk plate baru di bawah lantai tank, sistem visi baru dan pengaturan untuk réarrimage amunisi.
Pengujian pada Februari 2004 menunjukkan bahwa dengan paket baru perisai, Leopard 2 awak tank bisa bertahan dari ledakan ranjau anti-tank di bawah tangki tanpa menderita luka
LEOPARD 2 Construction
bagian lambung tank terbagi dalam tiga bagian: 1) kompartemen mesin di depan, 2) di bagian kontrol di pusat dan 3) mesin di bagian belakang kendaraan
kompartemen pengemudi dilengkapi dengan tiga observasi periskop. Ruang di sebelah kiri driver disediakan untuk penyimpanan amunisi. Sebuah kamera dengan bidang 65 ° dari pandang horisontal dan vertikal diposisikan di bagian belakang kendaraan dan menyalakan televisi monitor untuk memberikan bantuan kepada driver.
turret terletak di tengah kendaraan. Ada sebuah penigkatan program yang menggunakan baja komposit generasi ketiga, dan penguat tambahan untuk kubah armor frontal dan lateral dengan armor besi add-on modul terpasang eksternal. Dalam hal penetrasi senjata melalui armor, liner spall mengurangi jumlah fragmen dan fragmen kerucut menyempit. spall liner juga menyediakan insulasi kebisingan dan termal. penguatan ini memberikan perlindungan terhadap beberapa serangan dari putaran energi kinetik
FIRE CONTROL
komandan tank memiliki periskop terpisah, PERI-R 17 A2 Rheinmetall Pertahanan Elektronik (dahulu STN Atlas Elektronik) dan Zeiss Optronik GmbH. The PERI-R 17 A2 adalah periskop distabilkan panorama hari / malam observasi dan identifikasi sasaran, dan memberikan pandangan sepanjang perjalanan dengan 360 °. Gambar termal dari periskop komandan ditampilkan pada monitor.
stasiun Gunner's dilengkapi dengan tampilan Rheinmetall utama Pertahanan Elektronika Emes 15 pembesaran dual stabil. Tampilan utama memiliki laser rangefinder yang terintegrasi dan termal melihat Zeiss Optronik, GBM-X model, yang dihubungkan dengan peralatan kontrol penembakan dari tank
Thermal pemandangan menggunakan modul standar US Army umum, dengan 120 elemen merkuri kadmium Telluride, CdHgTe (juga dikenal sebagai CMT) operasi array detektor infra-merah dalam 8 sampai 14 waveband mikron. Unit detektor infra-merah didinginkan dengan mesin siklus Stirling tertutup.
sistem penglihatan itu dilengkapi dengan laser rangefinder CE628 Zeiss Optronik. Laser adalah Itrium Aluminium Garnet Neodinium, solid-state laser (Nd: YAG).
pengintai dapat menyediakan sampai tiga rentang nilai dalam empat detik. Range data ditransmisikan ke komputer mengendalikan tembakan dan digunakan untuk menghitung algoritma tembak. Juga, karena laser Rangefinder diintegrasikan ke dalam mata penembak utama, penembak dapat membaca berbagai pengukuran digital secara langsung. Jangkauan maksimum laser pengintai kurang dari 10.000 m dengan akurasi dalam 20m.
MAIN ARMAMENT
Sebuah meriam smoothbore baru, Gun L55 120mm, dikembangkan oleh Rheinmetall Waffe Munition dari Ratingen, Jerman untuk menggantikan 120mm lebih pendek L44 smoothbore tankgun pada Leopard 2. Perpanjangan panjang kaliber laras panjang panjang kaliber 44-55 hasil dalam porsi yang lebih besar dari energi yang tersedia dalam laras yang dikonversikan ke kecepatan proyektil meningkatkan jangkauan dan penetrasi armor.
Pistol smoothbore 2A6, dilengkapi dengan penglihatan termal, ekstraktor asap dan sistem referensi dari mulut, kompatibel dengan amunisi 120 mm yang ada dan amunisi penetrasi tinggi.
Dari Rheinmetall taktis Waffe Munition persyaratan dikembangkan amunisi energi kinetik disebut ECL DM53 2. Dengan DM53 sekitar pistol L55 bisa api berbagai 5000 m. Pengaruh dari energi kinetik proyektil pada sasaran musuh diperoleh dengan 1) kedalaman penetrasi dan massa proyektil dan kecepatan dampak dan 2) interaksi antara proyektil dan target.
Bahan penetrasi adalah serbuk tungsten berat dalam sebuah struktur monoblok. Amunisi energi kinetik memiliki kekuatan lebih dan pasukan mundur dari mulut. Terutama ketika menggunakan DM baru bulat KE 53, 2A6 memungkinkan peningkatan sekitar 30% pada performa dibandingkan dengan sistem konvensional. Misalnya Anda dapat mencapai kecepatan 1, 750 m / s
Leopard 2 ARV
KMW telah mengembangkan sistem proteksi ranjau untuk Leopard 2, mengikuti definisi dari sebuah kelompok kerja internasional Jerman, Swiss, Belanda, Swedia dan Norwegia, di bawah arahan Badan Supply jerman BWB. Pesanan ditempatkan pada bulan September 2003 melibatkan modifikasi 15 2A6 tank Leopard untuk tentara Jerman dan 10 Leopard 2A5 (Strv 122) untuk Swedia.
Kit ini meliputi komponen Pengaya armor termasuk plate baru di bawah lantai tank, sistem visi baru dan pengaturan untuk réarrimage amunisi.
Pengujian pada Februari 2004 menunjukkan bahwa dengan paket baru perisai, Leopard 2 awak tank bisa bertahan dari ledakan ranjau anti-tank di bawah tangki tanpa menderita luka
LEOPARD 2 Construction
bagian lambung tank terbagi dalam tiga bagian: 1) kompartemen mesin di depan, 2) di bagian kontrol di pusat dan 3) mesin di bagian belakang kendaraan
kompartemen pengemudi dilengkapi dengan tiga observasi periskop. Ruang di sebelah kiri driver disediakan untuk penyimpanan amunisi. Sebuah kamera dengan bidang 65 ° dari pandang horisontal dan vertikal diposisikan di bagian belakang kendaraan dan menyalakan televisi monitor untuk memberikan bantuan kepada driver.
turret terletak di tengah kendaraan. Ada sebuah penigkatan program yang menggunakan baja komposit generasi ketiga, dan penguat tambahan untuk kubah armor frontal dan lateral dengan armor besi add-on modul terpasang eksternal. Dalam hal penetrasi senjata melalui armor, liner spall mengurangi jumlah fragmen dan fragmen kerucut menyempit. spall liner juga menyediakan insulasi kebisingan dan termal. penguatan ini memberikan perlindungan terhadap beberapa serangan dari putaran energi kinetik
FIRE CONTROL
komandan tank memiliki periskop terpisah, PERI-R 17 A2 Rheinmetall Pertahanan Elektronik (dahulu STN Atlas Elektronik) dan Zeiss Optronik GmbH. The PERI-R 17 A2 adalah periskop distabilkan panorama hari / malam observasi dan identifikasi sasaran, dan memberikan pandangan sepanjang perjalanan dengan 360 °. Gambar termal dari periskop komandan ditampilkan pada monitor.
stasiun Gunner's dilengkapi dengan tampilan Rheinmetall utama Pertahanan Elektronika Emes 15 pembesaran dual stabil. Tampilan utama memiliki laser rangefinder yang terintegrasi dan termal melihat Zeiss Optronik, GBM-X model, yang dihubungkan dengan peralatan kontrol penembakan dari tank
Thermal pemandangan menggunakan modul standar US Army umum, dengan 120 elemen merkuri kadmium Telluride, CdHgTe (juga dikenal sebagai CMT) operasi array detektor infra-merah dalam 8 sampai 14 waveband mikron. Unit detektor infra-merah didinginkan dengan mesin siklus Stirling tertutup.
sistem penglihatan itu dilengkapi dengan laser rangefinder CE628 Zeiss Optronik. Laser adalah Itrium Aluminium Garnet Neodinium, solid-state laser (Nd: YAG).
pengintai dapat menyediakan sampai tiga rentang nilai dalam empat detik. Range data ditransmisikan ke komputer mengendalikan tembakan dan digunakan untuk menghitung algoritma tembak. Juga, karena laser Rangefinder diintegrasikan ke dalam mata penembak utama, penembak dapat membaca berbagai pengukuran digital secara langsung. Jangkauan maksimum laser pengintai kurang dari 10.000 m dengan akurasi dalam 20m.
MAIN ARMAMENT
Sebuah meriam smoothbore baru, Gun L55 120mm, dikembangkan oleh Rheinmetall Waffe Munition dari Ratingen, Jerman untuk menggantikan 120mm lebih pendek L44 smoothbore tankgun pada Leopard 2. Perpanjangan panjang kaliber laras panjang panjang kaliber 44-55 hasil dalam porsi yang lebih besar dari energi yang tersedia dalam laras yang dikonversikan ke kecepatan proyektil meningkatkan jangkauan dan penetrasi armor.
Pistol smoothbore 2A6, dilengkapi dengan penglihatan termal, ekstraktor asap dan sistem referensi dari mulut, kompatibel dengan amunisi 120 mm yang ada dan amunisi penetrasi tinggi.
Dari Rheinmetall taktis Waffe Munition persyaratan dikembangkan amunisi energi kinetik disebut ECL DM53 2. Dengan DM53 sekitar pistol L55 bisa api berbagai 5000 m. Pengaruh dari energi kinetik proyektil pada sasaran musuh diperoleh dengan 1) kedalaman penetrasi dan massa proyektil dan kecepatan dampak dan 2) interaksi antara proyektil dan target.
Bahan penetrasi adalah serbuk tungsten berat dalam sebuah struktur monoblok. Amunisi energi kinetik memiliki kekuatan lebih dan pasukan mundur dari mulut. Terutama ketika menggunakan DM baru bulat KE 53, 2A6 memungkinkan peningkatan sekitar 30% pada performa dibandingkan dengan sistem konvensional. Misalnya Anda dapat mencapai kecepatan 1, 750 m / s
Leopard 2 ARV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar