Kapal selam nuklir strategis kelas Borey akan segera ditugaskan Angkatan
Laut Rusia pada tahun 2013. Adalah Yuri Dolgoruky, kapal selam ini
direncanakan akan segera bergabung dengan Angkatan Laut Rusia pada akhir
tahun ini, namun tes yang dilakukan selama uji coba laut terbaru
menunjukkan sejumlah kelemahan teknis pada kapal selam ini.
Kelemahan terdapat pada sistem onboard senjata utama kapal selam ini
yaitu sistem kontrol peluncuran tembak rudal Bulava. Software Glitches
di dalam sistem kontrol peluncuran rudal balistik Bulava otomatis
sedikit bermasalah.
Kapal selam kedua kelas Borey, Nevsky Alexander, bisa diharapkan bergabung dengan Armada pasifik Rusia pada tahun 2014, kata Menteri Pertahanan Rusia Anatoly Serdyukov. Kapal selam kelas Borey akan menjadi bagian inti dari armada kapal selam strategis Rusia, menggantikan kapal selam tua dari Proyek 941 (Kode NATO kelas Typhoon) dan kapal selam Proyek 667 (Delta-3 dan Delta-4). Rusia berencana untuk membangun delapan kapal selam kelas Borey dan Borey-A pada tahun 2020.
Kapal selam kedua kelas Borey, Nevsky Alexander, bisa diharapkan bergabung dengan Armada pasifik Rusia pada tahun 2014, kata Menteri Pertahanan Rusia Anatoly Serdyukov. Kapal selam kelas Borey akan menjadi bagian inti dari armada kapal selam strategis Rusia, menggantikan kapal selam tua dari Proyek 941 (Kode NATO kelas Typhoon) dan kapal selam Proyek 667 (Delta-3 dan Delta-4). Rusia berencana untuk membangun delapan kapal selam kelas Borey dan Borey-A pada tahun 2020.
Dua kapal selam kelas Borey saat ini sedang dibangun di galangan kapal Sevmash di kota pelabuhan White Sea kota Severodvinsk. Kapal selam nuklir strategis kelas Borey memiliki panjang 580 kaki (170 meter), diameter 42 kaki (13 meter), total kru 107 termasuk 55 perwira, kedalaman selam maksimum 1.500 kaki (450 meter), kecepatan selam sekitar 29 knot dan kecepatan penuh sekitar 29 knot.
Semua kapal selam strategis kelas Borey akan dipersenjatai dengan rudal balistik Bulava, sampai dengan 16 rudal balistik dengan hulu ledak ganda.